Dandim 0703/Cilacap Dampingi Anggota Komisi V DPR RI Tinjau Pembangunan Embung di Desa Sumingkir

Cilacap - Komandan Kodim (Dandim) 0703/Cilacap Letkol Inf Andi Afandi, S.I.P bersama Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap Purwati, S.Pd, dampingi Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Gerindra, Novita Wijayanti saat meninjau pembangunan embung di Desa Sumingkir, Kecamatan Jeruklegi, Rabu (5/1/2022).

Kedatangan Anggota Komisi V DPR RI tersebut, didampingi perwakilan dari BBWS Serayu Opak, Gunawan dan Ketua DPC Gerindra Suyatno. Kedatangannya juga disambut unsur Forkopincam Jeruklegi, Kepala Desa Sumingkir Yunaedi, A. Md beserta para Kepala Desa Jajaran Pemerintah Kecamatan Jeruklegi. 

Baca juga: Polres Purbalingga Gelar Rakord dengan Pengelola Obwis Antisipasi Covid-19 Gelombang Ketiga

Saat ditemui awak media, Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Gerindra, Novita Wijayanti mengatakan, peninjauan ke wilayah tesebut dalam rangka untuk melihat langsung perkembangan pembangunan embung di Desa Sumingkir yang saat ini telah selesai dibangun.

Baca juga: Siapkan Raperda PBG, Bupati Sampaikan Tanggapan Atas Pandangan Fraksi DPRD Cilacap

Novita menyampaikan, pembangunan embung tersebut untuk mengairi sawah puluhan hektar di wilayah Desa Sumingkir dan sekitarnya dan pembangunan Embung tersebut telah menelan anggaran kurang lebih Rp 14 Milyar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). 

"Alhamdulillah sudah terlaksana dan embung ini nantinya akan difungsikan untuk mempercepat panen kedua yang terbilang susah di area persawahan Desa Sumingkir dengan harapan adanya embung ini, panen kedua sesuai target yang diharapkan oleh para petani, " ucap Novita. 

Baca juga: Ganjar Pranowo Tandatangani Nota Kesepakatan Dengan Kemenkumhan jateng

Dia menambahkan, ada beberapa poin, salah satunya meningkatkan kesejahteraan perekonomian masyarakat Desa Sumingkir dan sekitarnya dengan memanfaatkan embung sebagai obyek wisata. 

"Selain embung yang difungsikan untuk pengairan sawah, juga sebagai bentuk inovasi dan kreatifitas Desa Sumingkir. Hal ini sekaligus mendongkrak pendapatan asli desa setempat, " Jelasnya.

Baca juga: Pastikan Keamanan Polsek Kutasari Jaga Ketat Ujian Seleksi Perangkat Desa

Terkait adanya abrasi yang disampaikan oleh Dandim 0703/Cilacap, Novita juga menyampaikan bahwa nantinya untuk penanganan abrasi di wilayah Pantai Teluk Penyu, Pantai Lengkong, Pantai Kemiren dan pantai lainnya yang ada di sepanjang pantai selatan Kabupaten Cilacap, untuk konsepnya akan diusulkan sebesar 390 Milyar.

"Tapi itu pun bertahap beberapa tahun karena kita tahu saat ini dalam penanganan pandemi Covid-19 sehingga dananya banyak masuk ke kesehatan sehingga untuk infrastruktur bisa diberikan secara bertahap dan bertahap, " Ungkap Novita.

Baca juga: Tingginya Aduan Masyarakat Tuntut Petugas Pelayanan Pengaduan Lebih Responsif

Sementara itu, Kepala Desa Sumingkir Yunaedi, A. Md atas nama warganya mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan yang telah terealisasi berupa Embung yang nantinya dapat untuk mengairi area persawahan Desa Sumingkir dan sekitarnya. Selain itu, dengan adanya embung ini, dia juga berharap, kedepannya lokasi tersebut bisa menjadi Embung pariwisata, yang nantinya bisa menambah pendapatan warga desanya 

"Dalam rangka embung pariwisata, kami masih butuh 1.000 meter lari sehingga pintu masuknya bisa diamankan, ada gazebo gazebo maupun fasilitas lainnya dan hal ini masih terus kami perjuangkan. Namun demikian, kami atas nama warga Desa Sumingkir dan juga Pemerintahan Kecamatan Jeruklegi mengucapkan banyak terima kasih karena Ibu Novita yang telah memberikan sesuatu kepada masyarakat Jeruklegi, " Ucap Yunaedi.